Mending Resign Lalu Mulai Bisnis

Untuk kalian yang merasa tidak betah kerja di kantor (baca: ngantor), aku punya penawaran menarik. Begini, simak yah.

Saldo di rekening berapa? Di atas satu juta, kah? Apa tidak tertarik untuk berwirausaha? Tak tertarikkah untuk berbisnis? Mungkin di dalam diri kalian, ada jiwa seorang entrepreneur.

Itu pertama.

Yang kedua.

Saldo sudah mencukupkan, nih, untuk memulai usaha bisnis. Langkah selanjutnya, apa kalian terpikirkan hal-hal berikut ini?

"Kalo gue beli barang, temen-temen ngantor pada ikutan."

"Heran gue, gue sering banget dititipin apa-apa."

"Kenapa sih bajunya samaan gitu sama gue?"

Pernah terpikirkan tiga kalimat tersebut? Jika pernah, berarti kalian cukup berbakat untuk menjadi entrepreneur. Ada bakat untuk menjadi (calon) pengusaha. Jago menjodohkan seorang teman dengan lawan jenis itu pun termasuk.

Nah, langsung saja, aku mau mengajak kalian untuk berbisnis minyak kutus-kutus bareng aku. Setidaknya, bantu aku agar aku bisa menjadi reseller resminya. Selama ini aku hanya sebatas dropshipper, yang barangnya diambil dari agen reseller resmi. Kalau tertarik, aku menjual minyak kutus-kutus dengan harga resmi. Ah, hanya ambil untung sedikit saja. Bagiku, lebih penting untuk naik status dulu menjadi agen reseller resminya.

Bisnis ini bukan bisnis multi-level marketing, kok. Tidak ada tutup point. Tidak perlu rekrut orang. Tidak perlu bangun jaringan. Bisnis ini bisa disambi dengan pekerjaan lain. Ada yang punya salon kecantikan, kalian bisa ikut memasarkan minyak kutus-kutus di display salon. Yang bekerja di bengkel, asal ada niat, menawarkan minyak gosok herbal ini di bengkel, mungkin-mungkin saja. Sederhana, kan? Jangan dibuat rumit!

Apa saja kelebihan minyak ini? Berikut di bawah ini aku cantumkan harga dan sederetan kelebihan minyak kutus-kutus. Yuk, bisnis minyak kutus-kutus!

Yang kurang suka dengan tulisan-tulisan aku, yang sering menuduh aku tukang ghibah lewat tulisan, ya sudah, coba sibuk-sibukkan pikiran aku dengan sesuatu hal yang lainnya, sehingga aku tidak terpikirkan untuk menuliskan sesuatu yang menurut anggapan beberapa orang aneh bin tidak jelas. Contoh sesuatu itu adalah beli produk yang aku tawarkan (produk apa saja) atau bantu aku agar cepat naik level.

Eh, maaf yah, aku malah mengemis-ngemis begini. Namanya juga bertahan untuk hidup. Lebih baik saling bantu daripada saling cela. Kalian bantu aku, pahala kalian bertambah. Pintu surga makin terbuka untuk kalian. Keselamatan dunia dan akhirat sangat terjamin.

Kontak aku berada di akhir tulisan ini. Aku tunggu, yah.