Terima Kasih atas Hantaran dan Ucapannya!

 












Akhirnya bulan Ramadhan sudah berakhir. Lebaran sudah pergi juga. Terima kasih untuk kiriman hampers-nya. Hantaran yang dikirimkan juga sangat DEP SEDEP. Berat badan sampai naik, nih. Padahal aku sudah janji agar jangan sampai naik lagi. Huh! 

Terima kasih atas seluruh ucapan selamat Idul Fitri-nya. Editannya ciamik. Kata-katanya menusuk-nusuk. Permohonan maafnya tulus, tidak, nih? Akankah diulangi, khususnya dalam hal menyebarkan sesuatu yang sifatnya simpang-siur? Itu namanya fitnah, loh. Ada alasannya kenapa dikatakan 'fitnah lebih kejam daripada pembunuhan'. Yuk, hati-hati dalam bertutur dan ketikan. Mungkin bagi kita sepele, namun bukan lawan bicara kita, belum tentu sesepele itu. Itulah kenapa 'diam lebih baik dari bicara'. 

Sekali lagi, selamat hari raya Idul Fitri. Mohon maaf lahir dan batin. Ingat, Allah selalu mengawasi gerak-gerik kita. Walau hanya bisa dilihat dengan mata batin, keberadaan malaikat pencabut nyawa itu benar-benar ada. Hati-hati dalam berbuat dan berkata-kata. 

Berikut di bawah ini suasana Lebaran hari pertama di lingkungan di mana aku tinggal. 























Comments

PLACE YOUR AD HERE

PLACE YOUR AD HERE
~ pasang iklan hanya Rp 100.000 per banner per 30 hari ~