๐ŸŒธ Surat Perpisahan untuk Indira Putri ๐ŸŒธ

 















Dear Indira Putri, 

Aku nggak tahu harus mulai dari mana. Rasanya masih sulit membayangkan kalau kamu benar-benar akan graduate dari JKT48. Sebagai seorang fans far, aku mungkin berbeda dengan mereka yang sering datang ke Theater, apalagi yang sering verif hingga MVP. Mereka iru, menurut aku, beruntung banget. Bisa sering nonton kamu nge-dance dan nyanyi dari dekat. Ngiri, Indira, sama mereka yang bisa menyapamu langsung di event. Sementara aku, siapa sih aku, apa pula aku ini, yang cuma bisa kasih dukungan dari jauh, jauuuhh bangeeet, mungkin dari ujung Galaksi Andromeda. 

Yang terakhir, becanda, Indira. Aku orangnya begitu, Indira. Senang becanda. Daripada Uya Kuya atau Eko Patrio, atau juga Marshel Widianto, seorang Nuel Lubis jauh lebih lucu. Kamu pasti nyaman banget, andai aku dan kamu nge-date bareng. Bayangin aja dulu, terealisasinya kapan-kapan. 

Jujur, Indira, aku sudah lama mau ketemu sama kamu. Bisa photoshoot sama kamu, pegang telapak tangan kamu, itu merupakan salah satu impian aku yang belum terwujud. Entah kapan terwujud, untuk sementara, aku cuma bisa kasih dukungan lewat layar, postingan X dan Instagram, dan doa.

Tapi, Indira, meski aku jauh, dukunganku itu nyata. Senyata senyumanmu yang sudah menjelma menjadi energi khusus dalam ragaku. Thank you, Indira, atas kata-kata penyemangat dari kamu. Menurut aku, dari semua member JKT48 sekarang ini, kamulah satu-satunya yang sering kutunggu-tunggu jadwal show-nya. 

Aku sempat kaget ketika tahu kamu berhenti di angka 199 show. Angka itu terasa nanggung, Indira. Tapi, buatku, angka itu justru spesial banget. Karena di balik 199 itu ada kerja keras, tawa, tangis, persahabatan, pengorbanan, dan segala halnya, yang sudah mengubah pola pikir aku. Semua yang kamu berikan ke fans, terutama aku, nggak akan pernah bisa dinilai hanya dengan angka-angka semata. 

Indira, aku ingin bilang terima kasih. Terima kasih sudah mau jadi alasan seseorang seperti aku bisa tersenyum di hari-hari yang berat ini. Terima kasih sudah memberi semangat meski aku nggak pernah berdiri langsung di Theater JKT48. Dan, terima kasih sudah mengajarkan kepadaku arti dukungan tanpa jarak.

Graduate memang bukan akhir. Ini cuma awal dari bab baru dalam hidupmu. Mungkin juga bab baru dalam hidup aku. Aku percaya kamu akan menemukan jalan yang indah setelah ini, dan aku cuma bisa berharap serta berdoa semoga kamu selalu diberi kebahagiaan dan kekuatan.

Farewell, Indira. Bukan selamat tinggal juga sebetulnya, karena kamu tidak akan pernah hilang dari hatiku. Namamu akan abadi, Indira Putri. Kamu akan selalu ada di kenangan aku. 

Dari seorang fans far yang mungkin tidak kamu kenal, tapi selalu tulus mendukungmu. Jika memang sudah menjadi suratan takdir dari Tuhan YME, aku percaya kamu dan aku akan saling mengenal lebih akrab lagi. Kutunggu saat-saat itu, Indira Putri. 


Salam rindu, 

๐Ÿ’Œ

dari seseorang yang terus memikirkan cara agar bisa ketemu kamu









Comments

PLACE YOUR AD HERE

PLACE YOUR AD HERE
~ pasang iklan hanya Rp 100.000 per banner per 30 hari ~