Dokumentasi pribadi. |
"Sepertinya sungguh sulit untuk mengharapkan seseorang beri bantuan secara cuma-cuma. Mungkin tak hanya di Indonesia, tapi di manca negara. Jangankan yang nggak kenal, yang kenal pun pasti mikir berkali lipat mau kasih bantuan. Mikirnya, 'Trus untungnya di gue apa?' Mau menolong saja, perhitungan begitu. Makanya bersyukurlah kalau ada yang ikhlas dan tulus mau membantu. Itu momen langka." - Nuel Lubis, saat tengah menulis beberapa naskah, lalu terngiang-ngiang akan beberapa orang tak terduga yang sudah memberikan banyak bantuan sehingga Nuel bisa menjalankan beragam proyeknya.
Behind the photo:
Foto diambil 3 Februari 2014 (dengan menggunakan kamera ponsel Nokia Lumia), saat awal tahun lalu, lingkungan di daerah aku tinggal itu dilanda hujan lebat terus menerus. Buntutnya, jadi sering banjir dan sawah pun mendadak jadi empang seperti itu. Dan, seorang pria memandangi empang dadakan ini seraya berharap ada pertolongan dalam hidupnya yang cukup nelangsa. Tak ada yang bisa menebak pikiran manusia, mungkin si pria berniat mengakhiri hidup dengan menceburkan diri ke empang dadakan ini. :p
Ngibul deh. Bagian si pria pengin bunuh diri itu cuma hasil imajinasi aku. Habis penasaran sama apa yang dipikirkan si pria. Melamun sebegitunya. Hahaha.
Ngibul deh. Bagian si pria pengin bunuh diri itu cuma hasil imajinasi aku. Habis penasaran sama apa yang dipikirkan si pria. Melamun sebegitunya. Hahaha.
Comments
Post a Comment
Pembaca yang baik adalah yang sudi mau meninggalkan komentar. ^_^
Nice reader is the one who will leave lot of words in the comment box. ^_^