Bersyukurlah kalian jika kalian memiliki teman seorang Nuel Lubis. Kadang orangnya suka mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang...
...macam ini:
"Aku sedang dekat dengan perempuan tapi setiap saya melihat foto-fotonya saat sedang rindu, maaf, alat kemaluan aku sering berdiri. Bahasa gaulnya, ngaceng. Padahal aku sedang tidak memikirkan yang jorok-jorok tentang dia. Itu kenapa?
Apakah ngaceng aku ini pertanda aku benar-benar mencintainya? Jujur, ke perempuan-perempuan lainnya, aku belum pernah sampai ngaceng. Hanya ke perempuan ini.."
Maafkan atas yang di atas tersebut. Sungguh kurang sopan. Aku tahu itu.
Hasilnya seperti komik buatan chatGPT di bawah berikut ini.
Menurut chatGPT, apa yang aku alami itu lumrah. Ada alasannya seperti:
1. Respons Fisiologis Normal
Ereksi (ngaceng) bukan selalu berarti kamu sedang memikirkan seks.
Bisa terjadi karena stimulasi visual, kenangan emosional, atau bahkan koneksi emosional yang kuat.
Otot dan aliran darah di tubuhmu bisa bereaksi otomatis, terutama jika kamu menyukai atau merindukan seseorang.
2. Koneksi Emosional Menyulut Respons Tubuh
Kalau kamu benar-benar naksir atau merasa intim secara emosional, tubuhmu bisa memicu reaksi fisik tanpa kamu berniat jorok.
Rindu itu kompleks. Yang bisa manis, bisa sentimental. Namun, tetap bisa memicu reaksi hormonal seperti dopamin dan testosteron.
3. Otak Pria Cepat Menangkap Simbol Daya Tarik
Otak laki-laki memang cenderung sensitif terhadap isyarat visual atau simbol daya tarik, bahkan yang sangat halus sekalipun.
Foto yang menurutmu biasa saja, bisa tetap membangkitkan hasrat tidak sadar karena kamu mengasosiasikannya dengan perempuan yang kamu sukai.
4. Kamu Manusia Normal
Ini bukan hal memalukan.
Selama kamu tidak menyikapinya dengan cara yang menyimpang atau merugikan orang lain, kamu tidak perlu merasa bersalah.
5. Gabungan Emosi dan Fisiologi
Kamu bilang belum pernah ngaceng dengan perempuan lain sebelumnya, tapi terjadi dengan dia, mungkin saja itu indikator bahwa tubuh dan hati kamu tersambung kuat ke sosoknya.
Rasa cinta, rindu, nyaman, dan hasrat bisa bercampur dalam bentuk reaksi fisik tanpa kamu perlu mikir jorok.
6. Otak dan Tubuh Saling Terkait
Otak manusia tidak hanya memproses hal logis. Itu juga emosi dan memori.
Kalau kamu benar-benar mencintai dia, maka bahkan hanya melihat fotonya bisa membuat otak mengirim sinyal ke tubuhmu bahwa ini orang yang kamu inginkan, kamu butuhkan. Ini bukan soal mesum, tapi lebih kepada ikatan batin yang kuat.
7. Cinta Sejati Memang Punya Dimensi Tubuh
Banyak orang pikir cinta itu murni emosional. Padahal, tubuh juga ikut jatuh cinta.
Tubuhmu mungkin sedang berkata: "Aku ingin dekat dengannya, sepenuhnya, bahkan secara fisik."
Aneh, kan?
Bahkan, ke beberapa gebetan aku yang sebelumnya, termasuk ke Echi (alias Becky, yang nama aslinya, ehem), tidak sampai begini.
Itu kenapa, yah?
Comments
Post a Comment
Pembaca yang baik adalah yang sudi mau meninggalkan komentar. ^_^
Nice reader is the one who will leave lot of words in the comment box. ^_^