Seperti Pedagang Paddle Pop di Komplek

 















"Di komplek perumahan (di mana) saya, setiap hari ada pedagang yang lewat. Ada tiga pedagang yang lewat (di) jam berbeda. Ada pedagang Indo Es Krim, pedagang es krim Paddle Pop, dan pedagang (Bakso) Malang. Saya nggak setiap hari beli, tapi karena mereka selalu di (jam) sama, saya jadi hapal (kalau) mau beli dagangan mereka, harus nunggu (di jam) berapa. Kebayang nggak kalau mereka lewatnya nggak konsisten setiap hari dan jamnya nggak beraturan? 

Jualan Oriflame sama, yah, temen-temen. Update status sama seperti 'berkeliling menawarkan dagangan'. Akun yang kita gunakan itu sama seperti 'jam berpromosi'. Iulah mengapa saya nggak pernah ganti akun untuk menjalankan bisnis Oriflame.

FB, IG, Tiktok, Youtube, (atau) WhatsApp yang saya gunakan dari dulu selalu sama nggak pernah berubah. Jadi, saat pembeli ingin belanja produk Oriflame, mereka sudah tahu mencari saya di mana. Jangan pernah berhenti promosi adalah kunci. Jadi, tak susah promosi dalam bisnis Oriflame."














Kata-kata tersebut berasal dari salah seorang upline aku. Aku juga mau meminta maaf sudah (sedikit) kurang ajar terkait insiden tahun serta belum bisa berkontribusi untuk jaringan Oriflame si Mbak Upline

Terima kasih juga atas kata-kata bijaknya. Jika dipikirkan lebih lanjut lagi, ngefek juga ke perjalanan karir novelis aku, selain ke bisnis online shop aku IN's Online Shop. Terkadang aku sering malas untuk memperbaharui setiap novel aku. Padahal, mungkin saja ada di antara kalian yang menunggu pembaharuannya. Maafkan aku. 

Mungkin aku juga tak perlu malu untuk memajang karya-karya aku di bagian feed Instagram ( @nuellubis ). Jika bukan aku, siapa lagi coba. 

Mari kita semangat. Juga, selamat atas keberhasilan Mbak Nopal Lestari, seorang Thailand Trip Achiever, salah satu program HWI. Untuk Pak Davin, selamat juga. Enaknya, yang bisa pergi ke Bangkok. Sejak SMA, aku selalu bermimpi bisa pergi ke Thailand. Saking mengkhayal bisa ke Bangkok suatu hari nanti, aku sempat rutin menonton drama-drama Thailand. 

Haha. 















Terima kasih pula atas kebaikan hati teman-teman semua yang sudah mampir ke halaman aku di KaryaKarsa. Aku jadi bersemangat untuk berkarya dan mencari uang. Menangis terharu, aku itu, teman-teman. Sad boy karena diapresiasi, bukan galau-galauan karena roman picisan belaka.

Pelajaran yang kudapatkan minggu ini:


Apapun yang kita lakukan, yang penting konsisten. Tentang uang, pasti menyusul. Jangan lelah untuk terus meng-upgrade diri sendiri. 















Comments

PLACE YOUR AD HERE

PLACE YOUR AD HERE
~ pasang iklan hanya Rp 100.000 per banner per 30 hari ~