Sedih, deh, baca yang di bawah ini. Bersumber dari salah seorang guru SMA aku. Dia bercerita di akun Facebook-nya bahwa di 2001 suaminya pergi meninggalkan dirinya ke Sragen dengan suatu alasan yang sebaiknya tidak dipublikasikan. Alhasil, dia dan pasangannya hanya meluapkan rasa rindu lewat jalur pos hingga di hari Valentine, pasangannya mengirimkan sesuatu lewat pos.
Waktu terus bergulir. Hari berganti hari. Tahun berganti tahun. Mereka kemudian harus berpisah lagi, namun sedikit tak menyenangkan. Yang laki-lakinya pergi untuk selamanya dan tidak pernah kembali. Hanya menyapa melalui jalur dunia mimpi.
Hanya maut yang mampu memisahkan mereka berdua. Yang tertulis di salah satu ayat di kitab suci menjadi terlaksana. Walaupun demikian, mereka tidak benar-benar terpisahkan. Sekarang, mereka berdua saling melampiaskan rasa rindu melalui doa dan dunia mimpi.
Ya, Tuhan, inikah yang namanya cinta sejati. Baru kusadari, cinta sejati itu sungguh nyata. Itu bukanlah sebuah mitos belaka. Guruku dan suaminya adalah salah satu bukti nyatanya. Meskipun mereka berdua tak dikaruniai anak, susah dan senang, mereka lewati bersama. Maut akhirnya menjemput salah satu dari mereka berdua.
Entah mengapa aku sekonyong-konyong teringat akan kisah cinta dalam film Titanic setelah menyaksikan perjalanan guru SMA aku dan suaminya tersebut. Antara Jack Dawson dan Rose DeWitt Bukater. Mereka berdua sempat bermesra-mesraan. Akan tetapi, itu hanya sementara. Berikutnya, mungkin demi Rose bisa bertahan hidup, Jack mengorbankan nyawanya dengan cara menenggelamkan diri ke dalam Samudera Atlantik yang dingin di malam yang suram nan sepi.
Hanya teringat. Tidak sama mutlak. Kenyataannya, usia pernikahan guruku dan suaminya jauh lebih lama daripada kebersamaan Jack dan Rose yang teramat singkat. Sekitar lebih dari satu dekade, sudah dilalui mereka berdua. Guruku dan suaminya, maksud aku.
Omong-omong, masih adakah kisah cinta sejati di era moderen sekarang ini yang bahkan lebih romantis daripada kisah cinta fiktif ala Jack dan Rose di film Titanic?
Romantis, apa pula arti romantis tersebut? Sebutkan definisi romantis menurut kalian?
Selamat hari Valentine, dari aku, guruku, almarhum suaminya, SMA Tarakanita Gading Serpong, SMA Saint John's, Tupperware Indonesia cabang Gading Serpong, dan online shop IN's Online Shop.
Comments
Post a Comment
Pembaca yang baik adalah yang sudi mau meninggalkan komentar. ^_^
Nice reader is the one who will leave lot of words in the comment box. ^_^