Sudah tahu, kan, tentang Jalan Raya Anyer-Panarukan? Saat kita sekolah, setahu aku, sejak SD hingga SMA, hal itu rutin diajarkan. Bagian dari pengetahuan kita tentang bagaimana bangsa Belanda awal datang ke Nusantara. Nah, tahukah kalian bahwa ada cerita lain tentang pembangunan jalan raya tersebut?
Ternyata kita cukup dibohongi. Daendels tidak sejahat yang kita kira. Gubernur Jenderal Daendels sudah menyiapkan upah bagi pekerja, mandor, dan konsumsi. Upah itu diberikan kepada pemerintah (pemerintah yang dimaksud mungkin pemerintah Belanda di Indonesia) untuk diberikan kepada prefek atau residen. Dari residen, upah itu diberikan kepada bupati dengan harapan diteruskan ke para pekerja. Di sinilah ada banyak kejanggalan. Salah satunya adalah ketiadaan data dana dari bupati ke pekerja. Padahal, hingga sekarang ini, segala dokumen tentang peralihan dana dari residen ke bupati itu lengkap.
Wah, wah, wah,.....
Silakan kalian pahami sendiri apa yang tengah terjadi saat itu.
Comments
Post a Comment
Pembaca yang baik adalah yang sudi mau meninggalkan komentar. ^_^
Nice reader is the one who will leave lot of words in the comment box. ^_^