1. Dia pikir dirinya pintar, namun orang lain berpikir itu benar.
2. Dia pikir dirinya pintar, namun orang lain berpikir itu tidak benar--atau mungkin bohong.
3. Dia pikir dia tidak pintar, padahal orang lain berpikir dia pintar.
4. Dia pikir dia tidak pintar, orang lain juga tidak berpikir demikian.
Hal di atas itu mungkin semacam anekdot. Aku dapatkan hal itu dari sebuah akun kepunyaan Brilliant Yotenega. Sangat filosofis, menurutku. Kenapa kubilang sangat filosofis, coba ganti kata 'pintar' dengan kata sifat apapun, di situlah mungkin kalian akan berpikir beribu kali lipat untuk menghakimi atau bersikap arogan.
Be wise!
Comments
Post a Comment
Pembaca yang baik adalah yang sudi mau meninggalkan komentar. ^_^
Nice reader is the one who will leave lot of words in the comment box. ^_^